Magang Asik di MTCRC Bareng Izhar, Jiesta, Joshua, Ahdan, Rio, dan Bintang.

CIREBON, oceanography.fitb.itb.ac.id – Pada 26 Juni 2023 sampai dengan 26 Agustus 2023, Muhammad Izhar Muharam (12921067), Ni Luh Putu Jiesta (12921072), Joshua Yosianto (12921034), Ahdan Musyaffa (12921044), Rio Andrian (12921053), dan Bintang (12921051) yang merupakan mahasiwa Program Studi Oseanografi ITB mendapatkan kesempatan yang berharga untuk mengikuti Program Kompetisi Kampus Merdeka berupa magang di MTCRC (Marine Technology Cooperation Research Center). Program magang ini terdiri dari tiga topik yaitu modelling, kimia, dan remote sensing. “Aku bersama Ahdan berkesempatan untuk mengikuti kegiatan magang untuk topik modelling, Beje dan Ijay untuk topik kimia, Jiesta dan Rio untuk topik remote sensing” tulis Joshua pada Weekly Assignment PKKM.

Pada minggu pertama kegiatan PKKM, 10 Juli – 14 Juli 2023 disambut dengan penuh antusias dan sangat berkesan oleh 6 mahasiswa angkatan 21 ini, hal tersebut disampaikan oleh Joshua dalam tulisannya yang menyebutkan bahwa minggu pertama di MTCRC merupakan pengalaman yang sangat berkesan dan bermanfaat. Di hari pertama dikenalkan ruangan-ruangan dan fasilitas yang disediakan di kantor MTCRC cirebon. Selain itu, juga dikenalkan peralatan-peralatan untuk survei oseanografi yang ada di MTCRC seperti SBP, MBES, SBES, ADCP, dan berbagai alat survei lainnya. Yang paling menarik menurut Joshua sendiri merupakan alat-alat survei penginderaan jauh seperti drone dan RTK-GNSS yang bisa dilihat di Prodi Teknik Geodesi dan Geomatika.

Pada tanggal 24 Juli, 6 mahasiswa magang mendapat arahan untuk membantu persiapan kegiatan ‘2nd Marine Equipment Training’ yang diadakan di MTCRC Cirebon Center pada 25 – 26 juli 2023 dengan partisipan dari ITB, UNDIP, UGM, IPB University, KKP, dan BMKG. “Kami membantu membawa, memindahkan, dan melakukan instalasi alat-alat di Kapal ARA yang akan digunakan untuk kegiatan training keesokan harinya. Selasa 25-26 Juli 2023, kami peserta magang MTCRC diberikan kesempatan untuk dapat mengikuti kegiatan training yang berisi pembekalan materi, penggunaan alat secara langsung di Kapal ARA, dan pengolahan data hasil pengukuran alat”, tulis Rio Andrian dalam Weekly Assignment PKKM.

MTCRC (Marine Technology Cooperation Research Center) merupakan pusat penelitian gabungan di bidang ilmu dan teknologi keluatan antara Korea dan Indonesia, sehingga dapat menjadi sarana untuk mengenal antara bidang ilmu dan teknologi kelautan yang ada di Korea dan Indonesia. Seperti yang disampaikan oleh Ahdan dalam tulisannya yang menyebutkan bahwa “Pada Kamis, 27 Juli 2023, di hari sebelumnya kedatangan beberapa tamu orang korea yang bekerja di pemerintah dan datang untuk melihat lingkungan MTCRC Cirebon Centre. Pengalaman tersebut merupakan pengalaman yang menakjubkan karena dapat berbincang dan makan bersama dengan tamu dan direktur MTCRC”, tutur Ahdan saat menjelaskan kegiatan magangnya.

Di sela-sela kegiatan magang, juga diadakan kelas yang dibawakan oleh trainer-trainer keren dari Korea dan menjadi salah satu pengalaman menarik dan asik bagi peserta magang. “Kegiatan yang sangat menarik saat saya magang di MTCRC sejauh ini adalah ketika saya mengikuti salah satu mata acara dari Keva Drone Training yang di adakan di MTCRC, yaitu kelas Aerodinamika. Kelas ini dibawakan oleh trainer dari Korea dan ditujukan untuk para researcher MTCRC yang bergelut di bidang remote sensing, khususnya para pilot drone. Setelah selesai kelas, diharuskan untuk membuat sebuah pesawat terbang sederhana dari kertas. Yang menarik dari kelas ini adalah setelah selesai membuat pesawat terbang tersebut, trainer mengadakan sebuah lomba yang terdiri dari tiga putaran. Lomba ini disaksikan oleh para staff MTCRC dan juga Mr. Jon. Pesawat saya terbang paling akhir dan dinilai paling tinggi serta indah oleh para juri. Maka dari itu saya dinobatkan sebagai pemenang” tulis Muhammad Izhar Muharam pada Weekly Assignment PKKM.

Pada tanggal 4 Agustus 2023, diadakan kegiatan survei coastal area yang dilaksanakan di Pantai Balongan Indah (Bali) di Kawasan Indramayu. Kegiatan ini menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi Ni Luh Putu Jiesta. “Pada kegiatan tersebut, saya bertindak dalam mengoperasikan drone di Pantai Bali dan juga membantu mengoperasikan Ussimo (Submersible hyperspectral radiometers) untuk mengukur Radiance dari sampah-sampah yang terdapat di Pantai Bali dan juga membantu kak Annisa dalam membuat transek sampah di pantai Bali. Kegiatan ini memberikan saya pengalaman berharga untuk menentukan tata cara pelaksanaan survey secara sistematis dan juga insight mengenai penelitian untuk TA nanti”, ujar Jiesta dalam Weekly Assignment PKKM.

Kegiatan PKKM ini mendapatkan respons yang sangat positif dari Bintang dan seluruh rekan magangnya. “Pada kesempatan kali ini saya dan rekan-rekan saya merasa beruntung, karna setiap pembelajaran teori dikelas, akan dilakukan juga uji atau percobaan di lapangan”, ujar Bintang sebagai penutup dalam Weekly Assignment PKKM.

Leave a Comment